Planetary gear unit adalah komponen pada transmisi otomatis yang memiliki beberapa fungsi utama yaitu sebagai komponen yang dapat mengubah perbandingan gigi, mengubah momen (torsi), dan mengubah kecepatan putar pada output shaft transmisi. Selain itu, planetary gear unit ini juga memungkinkan output shaft untuk berputar ke arah maju serta berputar ke arah mundur.
Planetary gear unit ini juga terdiri dari beberapa komponen berupa gear yang disusun sedemikian rupa sehingga menyerupai susunan planet pada sistem tata surya. Masing-masing gear ini dapat bekerja secara kombinasi sehingga dapat mengasilkan perubahan perbandingan gigi, momen, dan kecepatan.
Pada artikel berikut ini, ombro akan menjelaskan apa saja sih komponen planetary gear unit yang paling banyak digunakan pada transmisi otomatis tipe planetary gear. Berikut adalah komponen planetary gear unit
Sun gear merupakan komponen planetary gear unit yang posisinya terletak ditengah-tengah (pusat) susunan gear unit. Seluruh gear pada planetary gear unit ini akan berpusat pada sun gear.
Sun gear umumnya dirancang menggunakan model spur gear atau helical gear. Selain itu, jumlah gigi pada sun gear juga umumnya memiliki jumlah gigi yang lebih sedikit dibanding dengan jumlah gigi pada gear unit lainnya. Untuk tautan dan perputaran, gigi-gigi pada sun gear selalu bertautan dengan gigi-gigi pada Planetary pinion gear.
Planetary Pinion Gear merupakan komponen planetary gear unit yang posisinya dipasang mengitari/mengelilingi poros tengah sun gear dan dilingkari oleh annulus atau ring gear.
Planetary Pinion Gear merupakan gear kecil yang disusun mengelilingi sun gear dan dilingkari oleh ring gear dalam sebuah kerangka bernama planetary carrier. Planetary carrier ini umumnya terbuat dari bahan besi campuran yang pada masing-masing ujungnya terdapat sebuah shaft sebagai poros tempat planetary pinion gear berputar.
Jumlah planetary pinion gear yang dipasang dalam kerangka planetary carrier ini umumnya berjumlah 3 buah, sedangkan untuk kendaraan berat berjumlah 5 buah.
Baca juga:
Ring Gear / Annulus Gear merupakan komponen planetary gear yang posisinya terletak pada lintasan terluar dari planetary gear unit. Ring gear bertautan dengan pinion gear dan mengelilingi seluruh pinion gear beserta sun gear.
Ring gear bertindak seperti sebuah pengikat yang menahan keseluruhan gear set dan memberikan kekuatan yang besar pada unit. Oleh karena ring gear diletakkan pada jarak terjauh dari poros pusat, maka ia juga berfungsi sebagai tuas terbesar pada poros pusat.
Dari seluruh gear yang ada pada planetary gear set ini, ring gear memiliki jumlah gigi terbanyak dibanding dengan sun gear dan pinion gear.
Meskipun komponen planetary gear unit ini secara umum hanya terdiri dari tiga komponen gear unit saja, namun pada transmisi-transmisi otomatis yang telah dikembangkan, penamaan gear, jumlah gear, dan bentuk planetary gear set ini bisa saja berbeda, tergantung dari konstruksi dan jumlah perbandingan gigi yang dibutuhkan.
Demikianlah artikel tetang komponen planetary gear ini bisa ombro sampaikan, semoga bisa bermanfaat.
Artikel ini diarsipkan pada kategori : Teori-Otomotif
Planetary gear unit ini juga terdiri dari beberapa komponen berupa gear yang disusun sedemikian rupa sehingga menyerupai susunan planet pada sistem tata surya. Masing-masing gear ini dapat bekerja secara kombinasi sehingga dapat mengasilkan perubahan perbandingan gigi, momen, dan kecepatan.
Pada artikel berikut ini, ombro akan menjelaskan apa saja sih komponen planetary gear unit yang paling banyak digunakan pada transmisi otomatis tipe planetary gear. Berikut adalah komponen planetary gear unit
1. Sun Gear
Sun gear merupakan komponen planetary gear unit yang posisinya terletak ditengah-tengah (pusat) susunan gear unit. Seluruh gear pada planetary gear unit ini akan berpusat pada sun gear.
Sun gear umumnya dirancang menggunakan model spur gear atau helical gear. Selain itu, jumlah gigi pada sun gear juga umumnya memiliki jumlah gigi yang lebih sedikit dibanding dengan jumlah gigi pada gear unit lainnya. Untuk tautan dan perputaran, gigi-gigi pada sun gear selalu bertautan dengan gigi-gigi pada Planetary pinion gear.
2. Planetary Pinion Gear
Planetary Pinion Gear merupakan komponen planetary gear unit yang posisinya dipasang mengitari/mengelilingi poros tengah sun gear dan dilingkari oleh annulus atau ring gear.
Planetary Pinion Gear merupakan gear kecil yang disusun mengelilingi sun gear dan dilingkari oleh ring gear dalam sebuah kerangka bernama planetary carrier. Planetary carrier ini umumnya terbuat dari bahan besi campuran yang pada masing-masing ujungnya terdapat sebuah shaft sebagai poros tempat planetary pinion gear berputar.
Jumlah planetary pinion gear yang dipasang dalam kerangka planetary carrier ini umumnya berjumlah 3 buah, sedangkan untuk kendaraan berat berjumlah 5 buah.
Baca juga:
3. Ring Gear / Annulus Gear
Ring Gear / Annulus Gear merupakan komponen planetary gear yang posisinya terletak pada lintasan terluar dari planetary gear unit. Ring gear bertautan dengan pinion gear dan mengelilingi seluruh pinion gear beserta sun gear.
Ring gear bertindak seperti sebuah pengikat yang menahan keseluruhan gear set dan memberikan kekuatan yang besar pada unit. Oleh karena ring gear diletakkan pada jarak terjauh dari poros pusat, maka ia juga berfungsi sebagai tuas terbesar pada poros pusat.
Dari seluruh gear yang ada pada planetary gear set ini, ring gear memiliki jumlah gigi terbanyak dibanding dengan sun gear dan pinion gear.
Meskipun komponen planetary gear unit ini secara umum hanya terdiri dari tiga komponen gear unit saja, namun pada transmisi-transmisi otomatis yang telah dikembangkan, penamaan gear, jumlah gear, dan bentuk planetary gear set ini bisa saja berbeda, tergantung dari konstruksi dan jumlah perbandingan gigi yang dibutuhkan.
Demikianlah artikel tetang komponen planetary gear ini bisa ombro sampaikan, semoga bisa bermanfaat.
Artikel ini diarsipkan pada kategori : Teori-Otomotif